Suku Smoung (Smong), adalah suatu masyarakat adat marga
Smoung yang berasal kelompok masyarakat Lampung yang berada di salah satu
kampung negeri yang bernama (pekon/ desa) Sanggi di kabupaten Tanggamus di
provinsi Lampung.
Masyarakat marga Smoung, adalah salah satu dari sekian
banyak subetnik di Lampung yang membentuk komunitas adat suku tersendiri. Marga
Smoung hidup sebagai komunitas adat terpencil dan tersingkir dari realitas dinamika
pembangunan daerah. Masyarakat marga Smoung hingga saat ini masih berada dalam
taraf keterasingan dan kemiskinan.
Menurut JW Van Royen, seorang anthropolog yang melakukan
penelitian di Lampung pada tahun 1855-1913, mengatakan bahwa masyarakat adat Lampung
terdiri dari banyak marga yang bersatu dalam kesatuan adat, tetapi ada beberapa
marga membentuk komunitas suku sendiri. Masyarakat marga Smoung hidup terisolir
dari dinamika pembangun daerah, karena secara geografi mereka menetap di
kawasan yang sangat terpencil dan tidak bisa disentuh pembangunan. Sehingga
karena keterpencilan ini sekian lama, mereka membentuk komunitas suku
tersendiri.
Di pedalaman hutan kabupaten Tanggamus terdapat sebuah desa
bernama desa Sanggi. Desa ini ternyata dihuni oleh masyarakat yang masih bagian
dari suku Lampung marga Smoung. Komunitas marga Smoung ini bermukim di desa
yang berada di aliran sungai Way Semaka, bersebelahan dengan dengan Taman
Nasional Bukit Barisan Selatan. Desa ini sangat terpencil, apabila menggunakan
sepeda motor akan menempuh waktu selama 5 jam dari Kota Agung, ditambah
berjalan kaki melalui jalan setapak selama beberapa jam. Mungkin akan lebih
mudah apabila perjalanan ditempuh lewat jalur perairan melalui Way (Sungai)
Semaka. Menurut penuturan masyarakat desa ini, bahwa desa Sanggi di kabupaten
Tanggamus telah ada sejak tahun 1850..
Masyarakat marga Smoung di desa Sanggi kabupaten Tanggamus,
tidak tahu asal usul mereka sebenarnya, tetapi mereka beranggapan kemungkinan
nenek moyang mereka datang dari desa Sanggi yang ada di kabupaten Lampung
Barat. Komunitas marga desa Sanggi di kabupaten Tanggamus kadang-kadang
menjalin komunikasi dengan masyarakat desa Sanggi di kabupaten Lampung Barat.
Masyarakat suku Smoung ini hidup pada bidang pertanian
seperti menanam sayur-sayuran dan buah-buahan, serta berburu ke hutan sekitar
pemukiman mereka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar