Seperti kebanyakan rumah tradisional di Sumatera, rumah
tradisional Bengkulu berbentuk rumah panggung. Rumah panggung dibuat
untuk menjaga diri dari banjir dan serangan binatang buas. Selain itu, bagian
bawah rumah panggung biasanya digunakan sebagai kandang ternak.
Rumah Bangsawan dan Rakyat
Ada dua jenis rumah tradisional Bengkulu berdasarkan ukurannya. Pertama, rumah
bangsawan. Disebut rumah bangsawan bukan berarti ia milik orang-orang keturunan
raja. Disebut rumah bangsawan karena ukurannya gedang alisan besar.
Rumah gadang biasa digunakan sebagai tempat pertemuan untuk
membicarakan masalah-masalah adat. Selain rumah gadang, adalah rumah rakyat.
Rumah rakyat adalah rumah yang digunakan tempat tinggal kebanyakan orang
Bengkulu. Ukurannya lebih kecil dari rumah bangsawan.
Terdiri dari Beberapa Ruang
Rumah Bengkulu memiliki beberapa ruang. Ada berendo atau beranda, yang biasa
digunakan menerima tamu tak dikenal. Ada bilik gedang, atau kamar utama. Ini
adalah kamar tidur bagi suami istri dan anak-anak yang masih kecil. Kemudian,
bilik gadis. Bilik ini sebagai kamar anak gadis.
Letaknya biasanya dekat dengan kamar utama, agar orang tua
lebih mudah mengawasi anak gadis mereka. Selain itu, ada ruang tengah, tempat
untuk berkumpul anggota keluarga. Juga biasa digunakan sebagai tempat makan dan
tempat tidur bujang (anak laki-laki remaja). Kemudian, dapur. Rumah keluarga
berada biasanya dilengkapi ruang makan, garang (ruang tempat menyimpan air),
dan beranda belakang.
Jika ingin melihat bentuk-bentuk rumah tradisional
nusantara, kita bisa kunjungi Taman Mini Indonesia Indah. Di sana, hampir semua
jenis rumah tradisional ada. Ada petugas yang akan dengan senang hati
menjelaskan tentang seluk beluk rumah tradisional itu.
Sumber : http://www.kidnesia.com/Kidnesia2014/Indonesiaku/Teropong-Daerah/Bengkulu/Tempat-Menarik/Mengintip-Rumah-Tradisional-Bengkulu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar